Laman

Sabtu, 08 Juni 2013

Syaikh Abdul Aziz bin Baz "Nasihat kepada Pelajar (Mahasiswa)"


Ada seorang bertanya dan meminta arahan dan nasehat karena kami diambang pintu ujian akhir. Sesungguhnya putra-putri kami para mahasiswa di universitas ini mereka hendak ujian.

Jawaban
Saya nasehatkan agar bertakwa pada Alloh dan berharap pada Alloh memohon dari-Nya taufiq dan hendaknya semangat dalam perbekalannya dengan belajar dan mengulang serta tidak boleh lalai. Inilah caranya: yaitu kamu maksimalkan waktu siang dan malam dalam belajar dan mengulang bersama teman-temanmu, bertanyalah tentang hal yang sulit bagimu dan ulang-ulangi buku-buku pelajaran kamu serta mintalah pada Alloh kemudahan dengan kamu benar-benar merendahkan diri pada Alloh dalam sujudmu, diakhir tahiyyat, ditengah malam atau diakhir malam kamu meminta kepada-Nya dan Dia akan membantumu, membantumu dan memberikanmu kemudahan dalam menjawab dengan benar lalu membantumu dalam belajarmu dan kamu mesti harus sungguh-sungguh dalam mengulang-ulang pelajaran sesuai dengan semestinya. 
Siapa yang merendah diri dalam minta pada Alloh maka Alloh akan memudahkannya, berdo’alah kepada-Nya. Jadi wasiatku untuk seluruh mahasiswa agar bertakwa pada Alloh dan agar mereka meniatkan dengan ilmunya itu untuk mengharap wajah Alloh dan akhirat serta memberi manfaat kepada kaum muslimin. Bersungguh-sungguhlah dalam berbekal dan mengulang-ulang pelajaran dan belajarlah baik malam dan siang seperti mengulang-ulang dalil-dalilnya dan apa yang menjadi permasalahan bagi para ahli ilmu, sehingga kamu bisa mendapatkan ketenangan dengan hal itu. Demikian Itu mudah – insyaAlloh – dan jadi benarlah jawabanmu dan kamu mengetahui jawaban apa yang mungkin nanti ditanya. 

Semoga Alloh memberkahi anda. Seorang saudara kita bertanya dan berkata, saya telah membeli mobil teman saya dengan harga 2000 Riyal, akan tetapi dia sekarang jadi idiot, dan aku belum berikan haknya (Syaikh bin baz:yaitu kepada temannya?) pada teman yang dia memberi darinya sekarang akalnya tidak sehat, dan dia memiliki kerabat yang masih hidup, paman, saudara perempuan dan ibu, apakah diberikan saja kepada kerabatnya atau tidak?

Jawaban:
Ini termasuk urusan pengadilan, maka pengadilan yang memutuskan hal itu.

Pertanyaan dari salah seorang mahasiwa. Apakah kurikulum untuk pelajaran Hadits Nabi?

Jawaban:
Kurikulum itu sudah jelas, kamu mulai dari yang kamu mampu kalau itu pada SD atau SMP atau SMA maka dimulai dengan Arba’in Nawawi dan kamu genapkan menjadi 50 hadits. Inilah yang sepatutnya diajarkan pada kurikulum pelajaran dan adapun setelah itu pakai kitab Umdatul Hadits (Umdatul Ahkam) karya Abdul Ghani, dalam pengajaran dan hapalan. Dan setelah itu Bulughul Maram di SMA dan Universitas dan buat yang dimudahkan pakailah kitab Al-Muntaqa karya Ibnu Taimiyah yang bagus dan ini adalah kitab yang agung. Dan begitu pula dalam Aqidah gunakan kitab tauhid, Aqidah Washitiyaya, Ushul Tsalatsah, Iqtidha’Shiratil Mustaqim, Qawa’id Arba’i. Kitab Tauhid itu adalah kitab yang bagus dan penting dan juga Kasyfus Syubuhat, Aqidah Washitiyyah, kitab ini semua penting, Al Ma’iyyah, Al-hamawiyyah. Ini adalah 2 kitab yang agung, Fathul Majid kitab yang agung untuk referensi, Taisiir Azizil Hamid, ini kitab-kitab yang agung untuk referensi dan untuk mengambil manfaat darinya. Zadul Ma’ad karya Ibnu Qayyim kitab yang agung,dan kitab-kitab syaikhul islam Ibnu Taimiyyah –Semoga Alloh merahmatinya – kitab-kitab yang bermanfaat dan agung. Adab Syar’iyyah juga kitab yang agung dan bermanfaat, begitu juga kitab-kitab yang lain seperti Al-Muntaha, Al-Bulu’, Al-Mugni’ dan Al-Mughni semua itu kitab-kitab yang bermanfaat, tapi seseorang itu hendaknya melihat pada kitab yang mudah bagi dia seperti kitab Raudhul Murbi’ juga mudah, apalagi itu kitab yang besar untuk anak SMA dan Universitas, banyak faedah-faedah yang besar dan catatan-catatan yang penting disana. Adapun anak-anak kecil maka mereka belajar kitab yang sesuai dengan kemampuan mereka. Jangan ajarkan mereka kitab-kitab yang besar yang membuat ilmunya tidak tercapai dan mereka tidak mampu, maka mereka memulai dengan kitab yang pantas untuknya sebelum itu seperti anak SMA.

[Diketik ulang oleh bintu sayadi, dari video ceramah beliau, terbitan Marjan Production]
Sumber: http://sunnahkami.blogspot.com/2010/12/untuk-yang-mau-ujian.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar